0896 7581 0973
Foto agak buram, ini kami salin kalimat lengkap di pengumuman ini:
DIBUTUHKAN
HP 0896 7581 0973 Mitra Usaha Sampingan
PASANG LABEL TUTUP BOTOL MINUMAN LIDAH BUAYA
1 PAKET ISI 35 PCS UPAH Rp 70.000
3-5 Jtan/ BULAN
HUB. IBU YANI
0896 7581 0973
USAHA DIRUMAH
Di masa pandemi Covid-19, masa yang sulit cari uang. Karyawan banyak yang di-PHK, banyak usaha yang tutup.
Ada iklan seperti di atas, siapa yang tak tergiur??? Modus ini ada di berbagai kota. Laporan dari teman, sekarang ada di Bandung. Bagi Anda yang melintasi jalan Cibaduyut di Bandung, di sepanjang jalan (di dinding ruko dan dinding gang) Anda tentu akan membaca pengumuman ini. (Pertengahan April 2021, saat bulan Ramadan, saat umat Muslim sedang menjalankan ibadah puasa). Ada laporan, selebaran ini juga ada di dinding-dinding di Jl. Inhoftank, Bandung.
Ternyata modus penipuan ini bukan hal baru, sudah berlangsung lama dan herannya masih bertahan sampai sekarang. Apakah tidak ada yang melaporkan penipuan ini?
Pasang 1 label tutup botol dibayar Rp 2.000
Bayaran semahal ini (Rp 2.000 itu tarif yang terlalu mahal untuk pekerjaan segampang itu)! Anda patut curiga dan waspada. Kerjaan remeh seperti itu, jika benar (bukan penipuan), pasang 1 label tutup botol Rp 50 pun sudah banyak yang mau.
Pasti ada apa-apanya. Telusuri info di internet dengan Google atau cari di YouTube.
Coba deh klik link yang dicetak tebal di bawah ini, sebelum Anda datang ke kantornya:
- Banyak Orang Merasa Ditipu Dengan Tawaran Kerja Sampingan Rumahan Ini (19 Juni 2019) baca penjelasan dan komentar orang-orang di blog ini
- Waspadai Penipuan Berkedok Lowongan Pekerjaan (3 Mei 2019)
- Video: #kerjasampingan WASPADA!!! Team Tutup Botol Beraksi Kembali (27 April 2020) Ayo baca semua komentar di video YouTube ini. Para penonton YouTube memberikan info di kota mana dan di mana saja alamatnya, orang-orang yang tertipu curhat di sana, dan lain-lain.
- Kumpulan Video Penipuan Pasang Label Tutup Botol Minuman
- Berita penipuan lowongan kerja berkedok pasang label tutup botol minuman lidah buaya
Bagaimana menipunya?
- Tidak ada penjelasa secara lengkap di awal. Anda datang disuruh bayar biaya Admin Rp 15.000
- Setelah itu Anda akan masuk ke sesi wawancara. Dan untuk dapat kerjaan harus jadi member dulu (biaya member berkisar Rp 270.000 sampai Rp 290.000). Tidak jadi member, tidak dapat kerjaan. Anda stop di sini, rugi Rp 15.000 atau Anda lanjut bayar biaya member untuk rugi lebih banyak lagi?
- Banyak yang berpikir, biarin deh (terlanjur basah) bayar saja Rp 270.000, toh nanti dapat kerjaan dengan penghasilan besar, modal itu akan kembali. Eiiits tidak semudah itu Ferguso.
- Kalau sudah jadi member pun, untuk ambil kerjaan lagi, Anda harus cari member dulu (Anda harus membantu mereka menjebak orang lain jadi member dulu). Kalau ada orang yang Anda bawa jadi member, barulah Anda bisa ambil kerjaan). Begitu terus-menerus. Wow...
- Intinya: Anda hanya bayar Rp 15.000 Anda sudah tertipu. Anda bayar lagi biaya member, Anda tertipu lagi Rp 270.000 (Anda dapat kerjaan yang dibayar Rp 70.000, sedangkan modal Anda Rp 285.000, jadi Anda masih rugi Rp 215.000).
- Anda ingin balik modal atau bahkan untung? Atau Anda ingin ambil kerjaan lagi untuk pasang label tutup botol minuman lidah buaya lagi? TIPULAH minimal 1 orang dulu (orang itu bayar biaya admin Rp 15.000 + biaya member Rp 270.000 = Rp 285.000 ke perusahaan) barulah perusahaan bisa membayar Anda (kerja pasang 35 label tutup botol minuman lidah buaya Anda dibayar Rp 70.000).
- Anda ingin untung besar? TIPULAH orang sebanyak-banyaknya. Semakin besar untung Anda, semakin besar dosa Anda (yang pasti perusahaan ini yang paling berdosa).
- Saran: jika Anda tertipu, biarkan penipu makan uang haram, jangan ikut-ikutan ajak teman Anda gabung. Kesal, jengkel, marah, pasti ada. Ayo aktif sebarkan info ini agar penipu tak bisa menipu lagi.
Kerenlah (baca: bajingan) pokoknya penipu ini cari kesempatan dalam kesempitan. Saat pandemi Covid-19 (banyak orang yang mengalami kesulitan ekonomi, habis di-PHK, susah cari kerja). Mereka tawarkan kerja ringan dengan upah menggiurkan.
Dan saat ini sedang bulan puasa atau Ramadan, di kala umat Islam sedang giat-giatnya mensucikan diri, semakin rajin ibadah, memperbanyak pahala, perusahaan (baca: sekelompok penipu ini) sedang gencar-gencarnya melakukan dosa sebanyak-banyaknya. Mereka (para penipu) berlomba-lomba masuk neraka jalur prestasi.
Jika Anda peduli dan berharap tidak ada lagi orang yang tertipu, sebarkan link ini: www.tinyurl.com/awaspenipu ke teman dan saudara Anda yang ada di kontak HP Anda.
Kiriman pesan Anda via WA (baik japri atau ke group WA) mungkin akan menyelamatkan banyak orang dari penipuan ini. Kita semua sedang sudah terpuruk karena masih pandemi Covid-19, jangan biarkan teman-teman kita semakin terpuruk (ada yang kehilangan uang untuk membeli susu anaknya demi memperoleh penghasilan tapi ternyata ditipu, ada yang terpaksa berlebaran tanpa bisa membeli baju baru untuk anaknya karena tertipu, ada yang punya utang gara-gara ingin dapat kerja ini, dan masih banyak lagi).
Mudah-mudahan mereka segera kena batunya. Memang caranya halus dan samar dalam menipu. Semua hal tentang pekerjaan ini tidak akan dijelaskan di awal.
Semoga saja ada YouTuber atau polisi atau orang yang mengerti tentang hukum atau dari departemen tenaga kerja yang berani datang (menyamar dengan kamera tersembunyi misalnya) memfilmkan ini semua.
Anda yang tinggal sekitar kantor tersebut, mungkin bisa berpartisipasi untuk mengingatkan agar calon-calon korban tidak jadi korban. Di sekitar Anda banyak tertempel kertas pengumuman ini? Musnahkan saja, bila perlu lapor Pak RT dan beritahukan bahwa ini penipuan. Mari kita semua berperan agar tidak lagi jatuh korban. Mari jadi orang baik.
Pak RT tidak percaya??? Ayo Pak RT bersama-sama warga datang ke kantor itu. Saat datang, coba minta penjelasan sedetail mungkin, apakah calon pekerja bisa mendapatkan pekerjaan tanpa harus keluar modal? Jika faktanya untuk setiap kali dapat pekerjaan itu (pasang label pada 35 botol minuman lidah buaya dibayar Rp 70.000), calon pekerja harus bayar lebih dari Rp 200.000, itu jelas penipuan. Masa' orang yang mau cari kerja untuk dapat uang malah harus keluar uang lebih banyak??? Masa calon pekerja justru nombok?
Kalau benar dan bukan penipuan? Warga satu RT bisa dapat pekerjaan mudah dengan bayaran tinggi. Lumayan di masa pandemi Covid-19 ini. Kalau ada pekerjaan seperti in, jangankan diupah Rp 2.000 per botol, diupah Rp 50 atau Rp 100 pun banyak yang antri untuk kerja.
Yang jadi tanda tanya adalah: modus ini sudah berlangsung cukup lama, sekarang masih eksis, dan sampai sekarang masih banyak yang tertipu. Apa artinya? Banyak korban yang tak berani melapor? Banyak orang yang terlalu lugu dan masuk dalam jebakan ini? Atau ....???
Cara kerjanya (atau bahasa elit-nya: sistem kerjanya) jelas: Anda ingin dapat uang dari pekerjaan ini (Anda harus bantu mereka menipu orang lain), barulah uang dari yang tertipu itu bisa sedikit Anda nikmati (dan banyak yang mereka nikmati).
Satu orang daftar, mereka terima Rp 285.000, lalu mereka bayar Anda Rp 70.000 (Anda dapat Rp 70.000, itu belum untung mengingat Anda pun sudah keluar uang Rp 285.000), mereka dapat Rp 215.000.
Sekarang Anda sudah tau 'kan dari mana mereka bisa bayar mahal kerjaan receh seperti itu. Setelah Anda terima kerjaan itu (pasang label pada 35 botol minuman lidah buaya), harus dikerjakan di rumah. Padahal dikerjakan di sana, sebentar saja bisa. Mengapa harus di rumah dan 2 hari lagi baru setoru hasil kerja Anda? Karena kalau Anda selesai saat itu juga, Anda bisa terima uang Rp 70.000 dan Anda ingin ambil kerjaan lagi. Dan saat itulah Anda baru sadar ditipu karena harus bawa orang agar jadi member baru bisa dapat kerjaan lagi.
"Pekerjaan" seperti ini bisa saja berubah tampilan dan melakukan kamuflase (ada usaha lain). Misalnya sekitar 3 tahun lalu pekerjaannya "menempel label es krim" (Anda bisa lihat di video ini: Klik Ini, Anda bisa lihat cantiknya sang pewawancara kerjanya).
Pernah juga membuat amplop, dan nanti bisa berubah pekerjaan lain. Tapi sistem kerjanya akan sama.
Seandainya sistem kerja begini bukan termasuk penipuan dan tak bisa ditangkap, nanti banyak orang akan melakukan modus lowongan kerja seperti ini.
Orang mencari kerja untuk mendapatkan uang. Anda ikut kerja di sini? Anda bayar Rp 285.000 ke perusahaan untuk mendapatkan uang Rp 70.000 (1 paket pekerjaan yaitu pasang 35 label botol minuman lidah buaya). Uang untuk bayar gaji Anda adalah uang Anda sendiri! Dan itu pun Anda masih rugi Rp 215.000 (ini yang masuk ke perusahaan itu).
Anda ingin dapat paket pekerjaan super remeh dengan bayaran gede yakni Rp 70.000 lagi? Tipu teman Anda untuk daftar ke sana (bayar Rp 285.000). Anda dapat kerjaan dan dibayar Rp 70.000, teman Anda yang baru daftar (baru Anda tipu) dapat pekerjaan dan dibayar Rp 70.000. Berapa keuntungan perusahaan? Rp 285.000 - Rp 70.000 - Rp 70.000 = Rp 145.000
Pekerja harus mengeluarkan uang lebih besar daripada upah yang ia terima. Apakah hal ini dapat dilaporkan ke polisi dan memenuhi unsur penipuan?
Tagar:
#AwasPenipuan #KerjaSampingan #UsahaSampingan #KerjadiRumah #PasangLabelTutupBotol #MinumanLidahBuaya #PenipuanBerkedokLowongan #ModusPenipuan #PudingLidahBuaya #SemogaDitangkapPolisi #MenipuSaatCovid-19 #SemogaPenipuDapatKarma #BulanPuasaBuatDosa #SemogaCepatTertangkap #PenipuMasukNeraka #PenipuMasihAktif #AyoPolisiTangkapPenipu #MakanUangHaram #PenipuMasukNerakaJahanam #BandungTangerangBekasiBogor #CiledugTangerang #HidupTidakBerkah #MenipuOrangKenaAzab #CegahMerekaMenipu #NerakaUntukPenipuLaknat #JanganBiarkanOrangTertipu #BulanPuasaMasihMenipu #PenipuTerkutuk #LawanPenipu #CariUangDenganMenipu #JanganBiarkanMerekaMenipu #AyoKerjaHalal #JanganMakanUangHaram #AyoCegahPenipuan
Keyword:
Awas Penipuan Kerja Sampingan Usaha Sampingan Kerja di Rumah Pasang Label Tutup Botol Minuman Lidah Buaya Penipuan Berkedok Lowongan Modus Penipuan Puding Lidah Buaya Semoga Ditangkap Polisi Menipu Saat Covid-19 Semoga Penipu Dapat Karma Bulan Puasa Buat Dosa Semoga Cepat Tertangkap Penipu Masuk Neraka Penipu Masih Aktif Ayo Polisi Tangkap Penipu Makan Uang Haram Penipu Masuk Neraka Jahanam Bandung Tangerang Bekasi Bogor Ciledug Tangerang Hidup Tidak Berkah Menipu Orang Kena Azab Cegah Mereka Menipu Neraka Menantimu Penipu Laknat Jangan Biarkan Orang Tertipu Bulan Puasa Masih Menipu Lawan Penipu Cari Uang Dengan Menipu Ayo Kerja Halal Jangan Makan Uang Haram Ayo Cegah Penipuan